Laporan Bulanan Pekerjaan
Laporan Bulanan Pekerjaan
November 2017
Doc. No. 5022160-034.2-001.2
SMEC International Pty Ltd in Joint Venture with Stantec Australia Pty Ltd
with
PT. Infra Tama Yakti, PT. SMEC Denka Indonesia,
PT. Amurwa International and PT. Widyagraha Asana as Sub-Consultants
Project Name: Metropolitan Sanitation Management Investment Project
2 29/01/18 BS BH BH
ISSUE REGISTER
Distribution List Date Issued Number of Copies
SMEC International Pty Ltd in Joint Venture with Stantec Australia Pty Ltd with PT Infratama
Yakti, PT SMEC Denka Indonesia, PT. Amurwa International and PT. Widyagraha Asana as Sub-
Consultants
Jakarta:
NHB Building, Jl. Melawai Raya No. 14 Kebayoran Baru,
Jakarta Selatan 12160
Ph. 021 720 6334
The information within this document is and shall remain the property of the Consultant.
Metropolitan Sanitation Management Investment Project
Table of Contents
1 Pendahuluan ............................................................................................................................. 1
1.1 Deskripsi Proyek ................................................................................................................. 1
1.1.1 Pengaturan Kontrak.................................................................................................... 1
1.2 Pemahaman Proyek ........................................................................................................... 1
2 Kemajuan Proyek ....................................................................................................................... 2
2.1 Jadwal ................................................................................................................................ 2
2.2 Mobilisasi ........................................................................................................................... 2
2.3 Kantor Proyek .................................................................................................................... 3
3 Aktivitas Bulanan ....................................................................................................................... 4
3.1 Rapat ................................................................................................................................. 4
3.1.1 Kick Off Meeting ......................................................................................................... 4
3.1.2 Hasil Kunjungan Lapangan .......................................................................................... 4
4 Rencana Kegiatan .................................................................................................................... 13
4.1 Rencana Kerja .................................................................................................................. 13
4.2 Rapat Proyek dan Workshop ............................................................................................ 14
4.3 Kunjungan Lapangan ........................................................................................................ 14
4.4 Staf .................................................................................................................................. 14
4.5 Reports ............................................................................................................................ 15
5 Keuangan................................................................................................................................. 16
5.1 Keuangan Proyek ............................................................................................................. 16
5.2 Kegiatan yang direncanakan ............................................................................................. 17
5.2.1 Status keseluruhan ................................................................................................... 17
5.2.2 Pekerjaan yang Dibiayai Dengan Pinjaman ADB ........................................................ 17
5.2.3 Alokasi Anggaran dan Pengeluaran ........................................................................... 18
5.2.4 Pengadaan dan Kontrak ............................................................................................ 19
5.2.5 Permasalahan Utama ............................................................................................... 19
Lampiran A – Rencana Pengelolaan Risiko Proyek MSMIP................................................................ 21
Lampiran B – Status Alokasi Dana .................................................................................................... 25
Lampiran C – Jadwal Proyek ............................................................................................................ 30
Lampiran D – Risalah Rapat ............................................................................................................. 34
Daftar Tabel
Tabel 5.3: Form C – Lingkup Pekerjaan yang dibiayai Pinjaman ADB ................................................ 18
Daftar Gambar
Gambar 3.4 – Kondisi terkini dari Taman Kota yang diperuntukkan sebagai Rumah Pompa A ........... 7
1 Pendahuluan
1.1 Deskripsi Proyek
Desain-desain Jaringan Perpipaan Air Limbah dan IPAL yang telah disusun sebelumnya oleh konsultan-
konsultan lain untuk tiga kota tersebut yang akan direvew lebih jauh oleh PISC. Mengacu pada hasil
kajian awal dari dokumen perencanaan yang ada, PISC akan membuat perubahan-perubahan
substansial dan terukur yang diperlukan dan mereview desain kuat yang dapat digunakan untuk
proses Pelelangan International (ICB) atau Lelang Nasional (NCB) khususnya Instalasi Pengolahan Air
Limbah (IPAL) dan Jaringan Perpipaan Air Limbah yang akan dibiayai melalui porsi Pinjaman ADB.
Setelah dokumen desain dan dokumen lelang selesai disiapkan, maka dilanjutkan dengan proses
lelang dan tahap Konstruksi selanjutnya sudah bisa dimulai. PISC akan menyediakan jasa supervisi
konstruksi untuk pembangunan jaringan perpipaan air limbah dan IPAL untuk Kota Jambi, Makassar
dan Pekanbaru.
2 Kemajuan Proyek
2.1 Jadwal
PISC saat ini bekerja dengan program untuk masing-masing kota seperti yang tertera di dalam
Lampiran C dokumen ini. Proyek ini berjalan sesuai jadwal.
2.2 Mobilisasi
Tahap awal proyek adalah saat untuk menentukan proyek, memahami sumber daya yang dibutuhkan
untuk menyampaikan pekerjaan dan mulai mengatur agar staf dimobilisasi. Tabel 2.1 mengilustrasikan
rencana susunan staf terbaru (berdasarkan kontrak).
Adendum 1 mengilustrasikan rencana berbeda di bawah kontrak dan ini dijabarkan dalam tabel 2.2 di
bawah ini.
Demikian pula, pengaturan sistem komunikasi internal melalui telepon dan internet dilakukan untuk
mendukung kelancaran tugas konsultan sekaligus menjaga agar informasi dan data tetap rahasia dan
tidak tersebar hingga bisa digunakan oleh pihak lain
Konsorsium SMEC International saat ini senantiasa memperbarui kesiapan para tenaga ahli dan tenaga
pendukung yang sudah termasuk dalam kontrak, dan untuk mencari pengganti yang setidaknya setara
(terutama untuk Pemimpin Tim) untuk menggantikan tenaga ahli. Perekrutan juga sudah dilakukan
untuk memastikan posisi-posisi baru untuk kondisi paling akhir dan rencana kerja PISC yang kemudian
akan tergabung dalam addendum.
3 Aktivitas Bulanan
3.1 Rapat
Dalam rapat tersebut, tiap pihak memperkenalkan diri beserta peran mereka dalam proyek tersebut.
PISC mempresentasikan pemahaman proyek tersebut dan rencana kerja dan meminta semua pihak
menyediakan informasi yang ada mengenai rancangan tiap kota, terutama Satker/PPK yang
berhubungan dengan kondisi terkini, baik dari sisi teknis dan non teknis.
Untuk memperoleh informasi akurat yang berhubungan dengan status di tiap kota, PISC bersama
dengan CPMU mengatur jadwal kunjungan lokasi di minggu berikutnya termasuk untuk
berkomunikasi/berkoordinasi awal dengan pemerintah setempat (Dinas PU dan Bappeda). Hasil kick-
off meeting dan susunan rencana bisa dilihat dalam Risalah Rapat (terlampir).
Selain bertemu dengan Satker Provinsi PS-PLP dan Pemda, PISC melakukan kunjungan lapangan untuk
memeriksa kesiapan lahan yang disiapkan untuk IPAL dan Rumah Pompa, dan untuk mengecek kondisi
area layanan dan rencana jaringan saluran air limbah di setiap kota.
Pekerjaan yang sedang berjalan sedang dilakukan di bawah Kontrak A, Pekerjaan tanah, yang dimulai
oleh Pemda pada tahun 2016. Kontrak ini akan selesai pada tahun 2017, namun kemajuannya masih
di bawah 20%, dan akan ada perpanjangan waktu untuk menyelesaikannya sampai dengan Desember
2017. Terdapat perselisihan dengan masyarakat sekitar yang merasa memiliki tanah tersebut
walaupun secara hukum pemerintah setempat telah menyelesaikan seluruh proses pembelian tanah
dan disetujui oleh pengadilan sebagai pemilik hukum yang baru. Pekerjaan tanah yang dilakukan oleh
Pemda belum dilaksanakan dalam urutan yang tepat, yaitu area untuk tempat pembuangan lumpur
harus dilakukan pada Tahap 2, sedangkan telah selesai pada Tahap 1. Sebagai tambahan, pemantauan
permukiman yang diperlukan setelah pekerjaan tanah massal belum dilakukan. Masalah lain yang
muncul adalah pembangunan kanal yang melintasi IPAL direncanakan akan dibangun oleh Dinas PU
Provinsi Sulawesi Selatan pada tahun 2018. Oleh karena itu, dalam kasus PISC, perlu dibuat berbagai
penyesuaian dalam perancangannya.
Lahan untuk Rumah Pompa A, meski tersedia, mungkin tidak praktis. Walikota akan memberitahu
kami tentang rencana untuk membangun tempat parkir di lokasi yang sama. Hasil rapat dan susunan
rencananya bisa dilihat dalam Risalah Rapat (terlampir).
Gambar 3.4 – Kondisi Terkini dari Taman Kota yang diperuntukan sebagai Rumah Pompa A
Tanggal 30 Oktober sampai 1 November 2017 – Pekanbaru. Serupa dengan PISC di Makassar,
kunjungan lapangan PISC di Pekanbaru dimulai dengan berkoordinasi dengan Satker PS-PLP Provinsi
Riau dan stafnya untuk membahas status terkini dari proyek MSMIP dan kendala yang dihadapi dan
rencana yang akan datang. Fokus pertemuan difokuskan pada masalah tanah untuk dokumen IPAL
dan DED (desain catatan, gambar dan OE) yang masih perlu diperbaharui oleh PISC. Masalah utama
pada area IPAL adalah volume Pekerjaan Tanah pada tahun 2017 tidak memadai (hanya pekerjaan
jalan yang dapat diselesaikan pada tahun 2017) dan perlu diselesaikan sesegera mungkin pada tahun
2018 sebelum memulai pembangunan IPAL. Pada pertemuan dengan Pemda dan Bappeda, terungkap
bahwa anggaran untuk pekerjaan lapangan di lahan IPAL belum memadai untuk komitmen awal,
bahkan untuk tahun 2018. Pemda akan mengalokasikan anggaran tambahan sehingga Pekerjaan
Tanah dapat selesai sesuai dengan rencana. PISC diminta oleh Bappeda untuk menyiapkan gambar
akhir tata letak IPAL sebagai dasar bagi Pemda untuk mengusulkan tambahan anggaran pekerjaan
dalam APBD 2018.
Pekerjaan Tanah untuk area IPAL pada tahun 2017 masih sangat tidak memadai (hanya pekerjaan jalan
yang dapat diselesaikan pada tahun 2017) dan perlu diselesaikan sesegera mungkin pada tahun 2018
sebelum memulai pembangunan IPAL. Kondisi tanah untuk IPAL itu menantang karena berawa dan
berada di tepi sungai Siak. Akan ada kebutuhan untuk menyediakan pelaporan investigasi geoteknik
yang baik untuk memastikan stabilitas IPAL memadai. Selain itu, informasi dari warga setempat
menyatakan bahwa banjir tahunan mencapai 1-1,5 meter dari jalan, dan ini perlu diperhatikan pada
disain. Jalur topografi pipa berbukit.
Tanggal 1 November sampai 3 November 2017 – Jambi. Pada pertemuan dengan PPK Satker PS-PLP
Provinsi Jambi, dijelaskan bahwa masalah utama persiapan proyek di Jambi adalah tidak cukupnya
lahan IPAL, dan Pekerjaan Tanah berjalan sangat terlambat dibandingkan rencana awal. Ada 1 petak
lahan yang tidak bisa dibeli oleh Pemda sampai akhir 2017 dan hanya Pekerjaan Tanah untuk akses
jalan yang bisa diselesaikan, sementara Pekerjaan Tanah untuk tapak IPAL baru akan
diimplementasikan pada tahun 2018 (catatan: anggaran tersedia). Dokumen AMDAL dan dokumen
Survei Geoteknikal sudah tersedia dan cukup untuk digunakan sebagai dasar untuk tahap konstruksi.
DED untuk kontrak B dan C perlu dikaji ulang mengingat persiapan konsultan lokal masih belum
sepenuhnya mengikuti peraturan perencanaan yang tepat untuk diterapkan pada tahap konstruksi.
Hasil rapat dan susunan rencana bisa dilihat dalam Risalah Rapat (terlampir).
Pekerjaan Tanah untuk akses jalan untuk IPAL dapat selesai tahun ini, sementara jalan masuk menuju
lokasi IPAL dilaksanakan pada tahun 2018. Di lokasi IPAL, 1 petak lahan belum dilepaskan dimana
terdapat sebuah sungai kecil yang memotong bagian barat lokasi maka desain situs akan perlu diubah.
Area lahan untuk Rumah Pompa cukup memadai, namun kondisi tanahnya buruk dan lebar akses dan
keluarnya pipa Rumah Pompa tidak mencukupi dan letak pipa sangat dekat dengan rumah-rumah
penduduk.
4 Rencana Kegiatan
4.1 Rencana Kerja
Tabel 4.1 menyediakan informasi mengenai rencana kegiatan untuk periode 22 November hingga 22
Desember 2017.
4.4 Staf
Sesuai dengan Adendum 1, jajaran staf berikut akan dipekerjakan pada Proyek dalam bulan
mendatang
Month 2 Status
Nov. 2nd to Dec. 2nd
Financial Management Specialist Deployed
MIS Specialist TBA
Procurement Contract Specialist (Nat) TBA
Geotechnical Engineer (Nat) Commences 4th December
Accounting Specialist Commences 15th December
Bilingual Secretary Commences 4th December
GIS/IT Specialist TBA
CAD Draughter TBA
Office Boy Deployed
Guard TBA
Guard TBA
Document Controller TBA
Admistrator (PISC) TBA
Cost Estimator (Makassar) Deployed
Surveyor (Makassar) Deployed
Administrator (CPMU) TBA
Electrical Expert (N) TBA
Benefit Monitoring Specialist TBA
Civil Engoneer (Nat) Commences 4th December
Structural Engineer (Nat) Commences 4th December
Mechanical Engineer (Nat) Commences 4th December
Sewerage Engneer TBA
Cost Estimator (Jambi) TBA
Cost Estimator (Pekenbaru) TBA
Surveyor (Jambi) TBA
Surveyor (Pekanbaru) TBA
4.5 Reports
Laporan Bulanan akan diserahkan pada tanggal 22 Desember 2017
Tidak ada Laporan lagi yang akan diserahkan pada bulan ini.
5 Keuangan
5.1 Keuangan Proyek
Tujuan Proyek Investasi Manajemen Sanitasi Metropolitan – MSMIP akan menyediakan Perbaikan Air
Limbah di Kota Jambi, Makassar dan Pekanbaru, dimana kota-kota ini saat ini tidak memiliki jaringan
perpipaan air limbah. Pinjaman proyek ditandatangani pada tanggal 31 Maret 2014 dengan sumber
pinjaman Pendanaan ADB sebesar $ 120,0 juta, dengan $ 80,0 juta berasal dari Sumber Modal Biasa /
OCR - No.3123 INO dan sisanya $ 40,00 juta dari Dana Infrastruktur ASEAN / AIF - No.8280. Alokasi
Anggaran juga diberikan oleh Pemerintah Pusat dan Daerah.
A. Civil Works
a.Waste Water Treatment Plant / WWTP 14.75 18.4 0.00 0.0
b. Waste Water Sewer System / WSS 0.00 0.0 19.30 48.3
1. Jambi West
City c.Waste Water Sewer System / WSS - 0.00 0.0 0.00 0.0
East
d.Property Connection 0.00 0.0 0.00 0.0
e.Community - Based System 0.00 0.0 0.00 0.0
Sub total 14.75 18.4 19.30 48.3
B. Civil Works
a.Waste Water Treatment Plant / WWTP 27.20. 34.0 0.00 0.0
b. Waste Water Sewer System / WSS 13.40 16.8 0.00 0.0
2. Makasar C
City c. Waste Water Sewer System / WSS 0.00 0.0 0.00 0.0
-NW
d. Property Connection 0.00 0.0 0.00 0.0
e. Community - Based System 0.00 0.0 0.00 0.0
Sub total 40.60 50.8 0.00 0.00
C. Civil Works
a. Waste Water Treatment Plant / WWTP 12.90 16.1 0.00 0.0
b. Waste Water Sewer System / WSS 0.00 0.0 20.70 51.8
3. PekanBaru N
City c. Waste Water Sewer System / WSS 0.00 0.0 0.00 0.0
-S
d. Property Connection 0.00 0.0 0.00 0.0
e. Community - Based System 0.00 0.0 0.00 0.0
Sub total 12.90 16.1 20.70 51.8
D. Consulting Services 11.75 14.7 - -
Total Amount 80.00 100.00 40.00 100.0
Proyeksi pencairan dana pinjaman ke proyek, menunjukkan bahwa penggunaan dana secara progresif
berdasarkan pekerjaan yang ada dalam program.
Proyeksi pencairan (target dan Realisasi) selama TA 2018 diberikan dalam Form A sampai E.
Untuk Pembangunan IPAL dan Sistem Sewer yang lain, alokasi anggaran untuk penggunaan
Dana Pinjaman belum dilepaskan dari Kementerian Keuangan, sehingga tidak ada kontrak
yang dimanenangkan selama tahun 2017.
b. Kota Makassar
Proses pembebasan lahan sebagian telah dilaksanakan pada tahun 2016 dengan dana Rp 16
miliar dan kegiatan ini akan berlanjut pada tahun anggaran 2017 dengan tambahan pembelian
lahan seluas 5,2 hektar dimana anggaran akan dialokasikan sebesar Rp 10 miliar. Perselisihan
lokasi mengenai IPAL dalam kaitannya status kepemilikan atau sertifikat tanah masih dalam
proses untuk menyelesaikannya di antara para pemangku kepentingan yang terlibat. Karena
proyek ini merupakan pinjaman komersial, sehingga semua aspek terutama kepemilikan lahan
merupakan isu kritis. Pemerintah Daerah telah menyelesaikan kemajuan Pekerjaan Tanah
pada tahun 2016, namun ketersediaan lahan hanya 2,5 Ha. Persiapan lahan untuk
pembangunan IPAL diperkirakan tidak akan selesai sampai akhir 2017, masih harus dilanjutkan
pada periode 2018 tahun. Untuk DED IPAL dan kemajuan koneksi akan berlangsung dimana
tawaran pekerjaan akan dilaksanakan setelah konsultan PISC dikontrak.
c. Kota Pekanbaru
Biaya pembukaan lahan telah dianggarkan pada TA 2017, dan proses DED masih dalam
persiapan pelaksanaannya. Untuk pengawasan Kontraktor dan Konsultan untuk
melaksanakan pekerjaan ini telah dikontrak, sedangkan untuk pekerjaan konstruksi IPAL
belum dilaksanakan, dimana dokumen DED masih dalam peninjauan.
Kemungkin
Penanggung
Mungkin
Identifikasi
Medium
Mungkin
Penting
Hampir
Sedang
an Kecil
Critical
Sangat
Jarang
Wilayah Risiko Uraian Dampak Mitigasi
Besar
Tidak
Fatal
Pasti
Kecil
High
Low
Risiko Jawab
A-21 Pekerjaan selesai namun tidak Terjadinya penurunan tanah di jalan PISC Membuat Desain Geoteknik yang sesuai
sesuai kontrak dan sepanjang perletakkan pipa untuk menjamin pekerjaan desain
mendatang bebas dari ketidakefisien dalam
desain pekerjaan tanah
A-22 Dinas PU Provinsi Sulawesi Pengaturan umum pada unit PISC Konsultan akan berkoordinasi dengan
Selatan akan membangun saluran pengolahan dan peralatan Pemda Makassar dan Dinas PU Provinsi
drainase besar yang baru tepat di pemrosesan akan terpengaruh Sulawesi Selatan untuk menerima pekerjaan
lokasi pembangunan IPAL yang gambar saluran dan desain ulang
berdampak terhadap desain yang
ada,
A-23 Desain IPAL tidak memenuhi Instalasi baru tidak memenuhi PISC PISC harus mendesain rencana untuk
Standar Pembuangan aturan daerah mengenai standar memenuhi standar pembuangan yang
pembuangan dan bisa dikenakan diperlukan
denda
A-31 Makassar – Lokasi Tahun 2018 Pemda Makasar akan Upaya mendesain ulang Rumah DJCK – lokasi Memilih lokasi baru
Rumah Pompa membangun Tempat parkir di Pompa memerlukan lokasi yang baru Membuat desain kokoh dan aman
Rumah Pompa A dan telah baru PISC persoalan Mengidentifikasi bersama dengan
meminta agar PISC mendesain Desain desainer tempat parkir dan
rumah pompa di bawah lokasi bekoordinasi secara efektif
tempat parkir yang baru
A-32 Lahan untuk Rumah Pompa tidak Tidak ada rumah pompa yang Pemda Memastikan dokumen kepemilikan
tersedia menjadi persyaratan untuk diperoleh dan disetujui
mengidentifikasi lahan baru,
mendesain ulang.
A-41 Makassar – Desain yang tidak memadai Bertambahnya waktu untuk PISC Mendesain kajian ulang untuk menyertakan
Jaringan mendesain kinerja hidraulik. Mendesain ulang jika
diperlukan
A-42 Survei Topografi yang tidak Bertambahnya waktu untuk PISC Mendesain kajian ulang untuk menyertakan
memadai mendesain kinerja hidraulik. Mendesain ulang jika
diperlukan
A-43 Desain IPAL tidak memenuhi Instalasi baru tidak memenuhi PISC PISC harus mendesain rencana untuk
Standar Pembuangan aturan daerah mengenai standar memenuhi standar pembuangan yang
pembuangan dan bisa dikenakan diperlukan
denda
A-51 Pekanbaru – Lokasi Lahan tidak tersedia Mencari lokasi yang baru Pemda Memastikan dokumen kepemilikan
IPAL diperoleh dan disetujui
A-52 APBD terkait pekerjaan tanah Kontrak A pekerjaan tanah tidak DJCK Diskusi awal diperlukan mengenai metode
tidak mencukupi. selesai tepat waktu yang pendanaan kontrak pekerjaan tanah
berdampak terhadap kerangka misalnya melalui Pemda, DJCK atau ADB.
waktu program Kontrak B
Membantu Pemda menyelesaikan pekerjaan
tanah.
Kemungkin
Penanggung
Mungkin
Identifikasi
Medium
Mungkin
Penting
Hampir
Sedang
an Kecil
Critical
Sangat
Jarang
Wilayah Risiko Uraian Dampak Mitigasi
Besar
Tidak
Fatal
Pasti
Kecil
High
Low
Risiko Jawab
A-53 Kondisi tanah yang sangat buruk Biaya konstruksi yang lebih tinggi PISC Menetapkan Investigasi Geoteknik yang
dan kerangka waktu yang lebih lama sesuai dan menetapkan ulang RAB.
dalam penyelenggaraan pekerjaan
A-54 Pekanbaru – Lahan untuk Rumah Pompa tidak Tidak ada rumah pompa yang Pemda Memastikan dokumen kepemilikan
Rumah Pompa tersedia menjadi persyaratan untuk diperoleh dan disetujui
mengidentifikasi lahan baru,
mendesain ulang.
A-55 Kondisi tanah yang sangat buruk Biaya konstruksi yang lebih tinggi PISC Menetapkan Investigasi Geoteknik yang
dan kerangka waktu yang lebih lama sesuai dan menetapkan ulang RAB.
dalam penyelenggaraan pekerjaan
A-60 Pekanbaru - Desain yang tidak memadai Bertambahnya waktu untuk PISC Mendesain kajian ulang untuk menyertakan
Jaringan mendesain kinerja hidraulik. Mendesain ulang jika
diperlukan
A-61 Survei Topografi yang tidak Bertambahnya waktu untuk PISC Mendesain kajian ulang untuk menyertakan
memadai mendesain kinerja hidraulik. Mendesain ulang jika
diperlukan
I-A-70 Jambi – Lokasi IPAL Lahan tidak tersedia Mencari lokasi yang baru Pemda Memastikan dokumen kepemilikan
diperoleh dan disetujui
A-71 Sebagian dari lahan tidak tersedia Desain utk lokasi IPAL akan menjadi Pemda Mendesain ulang pekerjaan
keliru
A-72 APBD terkait pekerjaan tanah Kontrak A pekerjaan tanah tidak DJCK Diskusi awal diperlukan mengenai metode
tidak mencukupi. selesai tepat waktu yang pendanaan kontrak pekerjaan tanah
berdampak terhadap kerangka misalnya melalui Pemda, DJCK atau ADB.
waktu program Kontrak B Membantu Pemda menyelesaikan pekerjaan
tanah.
A-73 Kondisi tanah yang sangat buruk Biaya konstruksi yang lebih tinggi PISC Menetapkan Investigasi Geoteknik yang
dan kerangka waktu yang lebih lama sesuai dan menetapkan ulang RAB.
dalam penyelenggaraan pekerjaan
A-74 Desain IPAL tidak memenuhi Instalasi baru tidak memenuhi PISC PISC harus mendesain rencana untuk
Standar Pembuangan aturan daerah mengenai standar memenuhi standar pembuangan yang
pembuangan dan bisa dikenakan diperlukan
denda
A-81 Jambi – Lokasi Lahan untuk Rumah Pompa tidak Tidak ada rumah pompa yang Pemda Memastikan dokumen kepemilikan
Rumah Pompa tersedia menjadi persyaratan untuk diperoleh dan disetujui.
mengidentifikasi lahan baru, Memeriksa ulang dan mendesain ulang
mendesain ulang. pekerjaan
A-82 Pemindahan penduduk di lokasi Biaya tinggi terkait konstruksi Pemda DJCK mengrimkan surat kepada Walikota
instalasi serta persoalan sosial untuk meminta komitmen alokasi
terkait pemukiman kembali di anggaran untuk tahun 2018.
lokasi. Konsultan harus mendesain ulang
A-83 Pembatasan akses ke lokasi Tidak praktis bagi truk tangki, sulit Pemda menemukan rute alternatif untuk
bagi staf O&M untuk mengakses. jalur akses.
PISC harus mendesain ulang
Kemungkin
Penanggung
Mungkin
Identifikasi
Medium
Mungkin
Penting
Hampir
Sedang
an Kecil
Critical
Sangat
Jarang
Wilayah Risiko Uraian Dampak Mitigasi
Besar
Tidak
Fatal
Pasti
Kecil
High
Low
Risiko Jawab
A-90 Jambi – Jaringan Desain yang tidak memadai Bertambahnya waktu untuk PISC Mendesain kajian ulang untuk menyertakan
mendesain kinerja hidraulik. Mendesain ulang jika
diperlukan
A-91 Survei Topografi yang tidak Bertambahnya waktu untuk PISC Mendesain kajian ulang untuk menyertakan
memadai mendesain kinerja hidraulik. Mendesain ulang jika
diperlukan
B PENGADAAN
B-01 Panitia Lelang Jumlah panitia yang memenuhi Pelaksanaan penawaran menjadi DJCK Membuat model serta rencana yang
syarat di tingkat provinsi tidak lebih lama sehingga proyek dapat realistis bagi Panitia
dapat ditentukan. Beberapa tertunda dan terjadi kelebihan Beberapa anggota Panitia Lelang berasal
panitia memiliki kapasitas yang biaya dari DJCK
wajar dalam pengadaan namun
tidak berpengalaman dengan
ADB.
B-02 Dokumen Berdasar regulasi untuk semua Pelaksanaan penawaran menjadi DJCK Komunikasi dan koordinasi yang
Penawaran proyek dengan biaya lebih dari Rp lebih lama sehingga proyek dapat mendalam dengan DJCK dan ADB.
100 milyar memerlukan tertunda dan terjadi kelebihan Dukungan dari PISC meliputi pelatihan di
persetujuan dari DJCK dan ADB biaya tempat kerja (on-the-job) mengenai
terkait paket ICB. Kemungkinan pengadaan kepada instansi penanggung
Dokumen Penawaran tidak dapat jawab dan pelaksana selama
disetujui. berlangsungnya proyek
B-03 Jumlah Peserta Peserta terbatas yang memenuhi Penawaran gagal dan DJCK Mengidentifikasi lebih awal terhadap
Penawaran. persyaratan minimum (teknis dan memerlukan pelaksanaan kontraktor yang paling memenuhi syarat
biaya) sebagaimana tercantum prakualifikasi/negosiasi tender melalui sistem prakualifikasi etika dan
dalam Dokumen Penawaran lebih lanjut. membuat konsep jenis kontrak yang paling
Seleksi kontraktor yang kurang sesuai yang dapat diterapkan pada kondisi
bagus karena rendahnya proyek.
penawaran, tanpa kemampuan
teknis dalam menangani proyek
yang menyebabkan kelebihan
biaya, keterlambatan jadwal,
kualitas konstruksi yang rendah,
serta hasil akhir yang tidak dapat
diterima
B-04 Intervensi dalam Ada pihak tertentu diluar Penawaran gagal, paket dibatalkan DJCK DJCK menjamin kemandirian proses
Penawaran penawaran yang ikut campur pengadaan dan menolak perilaku tidak
urusan panitia sehingga etis.
mempengaruhi proses dan hasil Melaksanakan E-Procurement secara
tender penuh
B-05 Sambungan Rumah 1,000 sambungan rumah dipasang Aliran yang tidak mencukupi di DJCK Mengkoordinir secara seksama antara
berdasar kontrak. Pemda jaringa perpipaan dan DJCK dan Pemda mengenai penetapan
bertanggung jawab terhadap hal membutuhkan air banyak untuk waktu pekerjaan sambungan basah
lainnya. Jika kontrak tidak pembilasan di pipa Melaksanakan E-Procurement secara
dikoordinasi, maka aliran di penuh
saluran pembuangan air limbah
tidak akan mencukupi.
Kemungkin
Penanggung
Mungkin
Identifikasi
Medium
Mungkin
Penting
Hampir
Sedang
an Kecil
Critical
Sangat
Jarang
Wilayah Risiko Uraian Dampak Mitigasi
Besar
Tidak
Fatal
Pasti
Kecil
High
Low
Risiko Jawab
C KONSTRUKSI
C-01 Kondisi Cuaca dan Musim hujan dengan curah hujan Pekerjaan di lokasi akan terhambat DJCK Menyusun jadwal konstruksi dengan
Iklim tinggi akan menghentikan sementara, proyek akan tertunda antisipasi penutupan sementara berdasar
sementara kegiatan di lapangan. dan terjadi kelebihan biaya perubahan musim dan memberikan
tambahan waktu pada jadwal sebagai
kompensasi atas penundaan yang
disebabkan oleh cuaca dingin;
mempertimbangkan metodologi konstruksi
alternatif
C-02 Prosedur Jumlah kecelakaan yag Proyek akan tertunda dan terjadi DJCK Kontraktor memastikan agar rencana
keselamatan kerja melibatkan kegiatan konstruksi kelebihan biaya keselamatan diberikan sejak awal kegiatan
yang rendah. konstruksi dan mengelola proses
Mengurangi risiko keselamatan sesuai manual dan persyaratan
terhadap pekerja Pengguna jasa.
dan masyarakat
selama konstruksi
C-03 Penutupan Lalu Akan muncul protes dari Proyek terhenti dan akan tertunda DJCK Sosialisasi dilaksanakan lebh awal
Lintas tidak masyarakat sekitar proyek, serta terjadi kelebihan biaya PISC untuk terhadap masyarakat terkena dampak
dikoordinasi persoalan dengan melibatkan Pemda dan pihak
dengan masyarakat Desain terkait yang berwenang yaitu polisi lalulintas.
sekitar Mendesain areal pekerjaan dengan
mempertimbangkan kondisi lingkungan
dan manajemen lalulintas
Hubungan masyarakat untuk memastikan
masyarakat setempat benar-benar terlibat
dengan proyek sejak awal.
C-04 Tumpang Tindih Proyek memiliki antarmuka Proyek akan tertunda dan terjadi DJCK Mengkoordinir sedini mungkin dan sesering
penjadwalan dengan pekerjaan lainnya yaitu kelebihan biaya mungkin sehingga jadwal pekerjaan dapat
dengan proyek lain Makassar dimana akan terjadi disinkronkan dan perlu menyesuaikan
tumpang tindih antara Saluran lingkup masing-masing pekerjaan untuk
Proyek untuk IPAL dan Tempat mendapatkan hasil terbaik bagi kedua
parkir dengan rumah pompa A proyek
C-05 Pembongkaran Tidak ada pembongkaran tangki Hydrogen sulphide menyebabkan DJCK DJCK harus mengidentifikasi cara
tangki septik septik korosi pada beton tangki septik menetapkan anggaran untuk pembongkaran
setelah sekian lama yang tangki septik
menyebabkan bahaya dan situasi
yang kemungkinan berakibat fatal.
C-06 Kebisingan akibat Kebisingan dan getaran akibat Keluhan mengenai kegiatan DJCK Hubungan masyarakat untuk memastikan
konstruksi konstruksi atau pemancangan Konstruksi masyarakat setempat benar-benar terlibat
tiang berdampak pada bisnis dan dengan proyek sejak awal.
penduduk yang berdekatan Menggunakan peralatan sound proofing
dan penanganan getaran jika diperlukan
1. Waste Water
Treatment Plant / 14.75 PC - 2.95 0.44 0.43 0.43 0.43
2.Waste Water Sewer
System /WSS -West 0.00 PC -
3.Waste Water Sewer
System / WSS -East 0.00 PC -
4.Property
Connection 0.00 PC -
5.Community - Based
System 0.00 PC -
2. Makasar City
1. Waste Water
Treatment Plant / 22.70 PC - 4.54 0.68 0.42 0.43 0.43
2.Waste Water Sewer
System /WSS -C 13.40 PC - 2.68 0.40 0.43 0.43 0.43
3.Waste Water Sewer
System / WSS -NW 0.00 PC -
4.Property
Connection 0.00 PC -
5.Community - Based
System 0.00 PC
1. Waste Water
Treatment Plant / 12.90 PC - 2.58 0.39 0.43 0.43 0.43
2.Waste Water Sewer
System /WSS -N 0.00 PC -
3.Waste Water Sewer
System / WSS -S 0.00 PC -
4.Property
Connection 0.00 PC -
5.Community - Based
System 0.00 PC -
4. Jambi, Makasar, Project
Pekan Baru Implementation 11.75 C 11.17 1.89 0.274 - 0.557 - 0.590 - 0.596 - 2.016 -
TOTAL 75.50 0.00 0.00 12.75 1.91 0.00 1.70 0.00 1.71 0.00 1.71 0.00 0.00 0.00
Noted :
- USD = Rp.13.000
- PC = Pra Contract ; C = Contract
- Contract Value exluding Added Value Tax /PPN
*)Assumption DP 20%
**)Assumption Quarterly
15%
TOTAL
40.00 0.00 0.00 8.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
Noted :
- USD = Rp.13.000
- PC = Pra Contract ; C = Contract
- Contract Value exluding Added Value Tax /PPN
*)Assumption DP 20%
**)Assumption Quarterly
15%
System 0.00 PC - - - - - - - - - - - -
2. Makasar City
1. Waste Water
Treatment Plant / 0.00 PC -
2.Waste Water Sewer
System
3.Waste /WSS
Water- Sewer
C 0.00 PC -
Connection 0.50 PC -
5.Community - Based
System 0.00 PC
3. Pekan Baru City
- - - - - - - - - - -
1. Waste Water
Treatment Plant / 0.00 PC - - - - - - - - - - - -
2.Waste Water Sewer
System /WSS -N 0.00 PC - - - - - - - - - - - -
3.Waste Water Sewer
System / WSS -S 22.44 PC - - - - - - - - - - - -
4.Property 0.44 PC - - - - - - - - - - - -
5.Community - Based 0.00 PC - - - - - - - - - - - -
TOTAL 62.55 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
Noted :
- USD = Rp.13.000
- PC = Pra Contarct ; C = Contract
- Contract Value Including Added Value Tax /PPN ( 10 % )
- -
- -
- -
TOTAL 0.00 4,605,296 60,706,784,200 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
Noted :
- USD = Rp.13.000
- PC = Pra Contract ; C = Contract
- Contract Value exluding Added Value Tax /PPN
Pekanbaru
Jambi
Makassar
Ref : 5022160-036-001
ATTENDEES:
CIRCULATION
Larap Kemayan Estu Commitment Maker of Working Unit of Strategic
Wastewater Management Environmental Sanitation
Development
Asri Indiyani Head of CPMU Directorate of Environmental
Sanitation Development
A. Pongsilurang Head Working Unit of South Sulawesi
Environmental Sanitation System
Development
Pandu A. Wicaksono Commitment Maker Working Unit of Jambi Environmental
Sanitation System Development
Imam Mahmudin Commitment Maker Working Unit of Riau Environmental
Sanitation System Development
Brian Hayden SMEC Representative SMEC International Pty Ltd
Steven Moore Stantec Representative Stantec Australia Pty Ltd
Benny Sihaloho Deputy Project Manager PT Infratama Yakti
2.0 Jambi
2.1 - PSPLP Jambi have particular problems with land
acquisition of part of the site for the Wastewater
Treatment Plant.
3.0 Pekanbaru
3.1 - Multi year purchasing of the land – Only small
portion of land purchased
……………………………………
MINUTES OF MEETING
Ref : 5022160-036-0005
ATTENDEES:
……………………………………
MINUTES OF MEETING
Ref : 5022160-036-0006
ATTENDEES:
No Name Company Email Address Mobile Phone
……………………………………
MINUTES OF MEETING
Ref : 5022160-036-0007
Venue :
ATTENDEES:
No Name Company Email Address Mobile Phone
1
2 M. Ansar Head of Dinas PU
Kota Makassar
3 Rizal PPK for MSMIP
Project Contract B
and C
4 Vika PU Cipta Karya
5 Eko PU Cipta Karya
6 Brian Hayden PISC - MSMIP
7 Benny S PISC - MSMIP
……………………………………
MINUTES OF MEETING
Ref : 5022160-036-0008
Venue :
ATTENDEES:
5 Contract A:
The land for WWTP site and Pumping Station
has already purchase by LG of Pekanbaru in
2016, now in process of owner certificate
issuance (SHM).
……………………………………
MINUTES OF MEETING
Ref : 5022160-036-0009
ATTENDEES:
……………………………………
MINUTES OF MEETING
Ref : 5022160-036-0010
ATTENDEES:
1 Site Visit
IPA Site
a. LG has purchase the Land for IPAL, and now
National Land Agency (BON) of Jambi is
conducting areas measurement before issued
land ownership certificate (SHM).
b. At the IPAL site, there is still one (1) pieces land
owned by private left and refuse to sell to LG for
IPAL’s site.
c. There is small river across the west side of IPAL
site and cause the land ownership certificate
become three (3) documents.
d. In 2017, LG Jambi conducting Earth Work for a
part of IPAL site. It is access road and
operational road with budget IDR.
e. In 2018, LG has plan to continue the earth works
for IPAL unit but it seem will note cover all IPAL
site that already purchased.
f. The DED of IPAL is not conducted based on the
latest conditions, so need redesign. LG need
IPAL layout design from PISC in order to detail
the volume of backfilling for contract 2018.
3 PS Site.
a. LG has purchase the Land for IPAL, and in
process of land ownership certificate (SHM)
issuance from BPN.
b. The land areas is the area of IPAL land is
sufficient for PS building needs in accordance
with the design.
c. However, it should be noted that the width of
access to and exit of pipeline from and to PS is
not sufficient and the planted pipe is very close
even hit the people’s house.
d. In 2016 LG has allocated the budget for
purchase the access road but cannot
implemented due to rejection of owners to sell
their house, finally the budget is idle and re-
allocate to 2018 FY.
e. There is option to displace access road next to
the original location and the owner already has
an understanding to use his land with mutually
agreed compensation. PISC will send new
drawings of PS site to LG as basis for land
purchase.
4 Others :
PPK said that Satker as allocated budget for
2018 FY for IDR 60 billion for two
package Contract A and C
All documents related to this project has send
to CPMU in Jakarta
……………………………………
MINUTES OF MEETING
Ref : 5022160-036-0011
ATTENDEES:
……………………………………