PERHITUNGAN KONTRUKSI JEMBATAN BONGKOK DIMENSI ABUTMENT Lebar Jembatan (L) = Berat beton = 7.00 2.
40 m ton/m
180 15 50 6 80 70
3
Trotoir (kanan + kiri) = Berat tanah
20 30 1 2 3 60 110
2.00 2.50
m ton/m3
II
360 4
270
III
80 150
5 60 90
80
I. Titik Berat Abutment Bagian Luas (m2) Lengan X (m) 1 0.150 -0.450 2 0.400 -0.550 3 0.175 -0.467 4 2.160 0.000 5 2.400 -0.300 6 0.300 -1.600 Total 5.585 1. Titik berat abutment 1. X abutment = = Z abutment = Total Momen X Total Luas -0.281 m (di sebelah kiri O) Momen X Lengan Z (m) Momen Z -0.068 5.250 0.788 -0.220 4.600 1.840 -0.082 3.967 0.694 0.000 2.600 5.616 -0.720 0.400 0.960 -0.480 5.075 1.523 -1.569 11.420
Total Momen Z Total Luas m = 2.045
(di sebelah atas O)
2. Berat abutment V abutment = Total Luas x beton (Lebar Jembatan + Trotoir) 120.636 ton = 3. Momen abutment M abutment = V abutment x X abutment -33.895 tm =
II. Titik Berat Tanah Bagian Luas (m2) Lengan X (m) I 4.200 -1.300 II 0.175 -0.633 III 1.350 -0.550 Total 5.725 1. Titik berat tanah X tanah = Total Momen X Total Luas Momen X Lengan Z (m) Momen Z -5.460 2.900 12.180 -0.111 3.967 0.694 -0.743 2.150 2.903 -6.313 15.777
= Z tanah =
-1.103
(di sebelah kiri O)
Total Momen Z Total Luas = m 2.756
(di sebelah atas O)
2. Berat tanah V tanah = Total Luas x tanah (Lebar Jembatan + Trotoir) 128.813 ton = 3. Momen tanah M berat tanah = V tanah x X tanah -142.050 tm =
III. Tekanan Tanah q
H1
ht = hp = 0.80 m
5.00 m
H2 H3
tanah. ka
Koefisien-koefisien tanah : Ka = Kp = 0.347 2.882
q. ka
tanah. kp
q= 2.20 t / m2
1. Tekanan tanah aktif a. Akibat beban merata Pq = q x ka x h tot 3.817 = b. Akibat tanah aktif
2 Pa = 1/2 x tanah x (h tot) x ka 10.844 t/m =
jadi : t/m
H1 = Pq x (L jembatan + trotoir) = 34.353 ton
jadi :
H2 = Pa x (L jembatan + trotoir) = 97.594 ton
2. Tekanan tanah pasif a. Akibat tekanan tanah aktif
2 Pp = 1/2 x tanah x (h pasif) x kp 2.305 t/m =
jadi :
H3 = Pq x (L jembatan + trotoir) = 20.749 ton
3. Tekanan tanah total dan momen akibat tekanan tanah H tot = H1 + H2 - H3 111.197 ton = M tnh = (H1 x 1/2 h tot) + (H2 x 1/3 h tot) - (H3 x 1/3 h pasif) 243.006 tm =
IV. Tekanan Tanah di Bawah Pondasi
Muka air
hair = 1.50 m bfp = 3.00 m
1.50 m
Pab
Pab
Pab = air x hair x bfp x (L jembatan + trotoir) 40.500 ton = M air = Pab x X abutment 11.379 tm =
V. Beban dan Momen Total untuk Perencanaan Berdasarkan standard jembatan beton balok T, untuk bentang 15 m adalah sbb : - Reaksi perletakan akibat beban mati = - Reaksi perletakan akibat beban hidup dgn koefisien kejut =
111.761 77.738
ton ton tm
V jbtn = 189.499 ton M jbtn = 0.2 x V jbtn = 37.900 1. Beban vertikal total V tot = V abutment + V tanah + V jembatan - Pab 398.447 ton = 2. Beban horisontal total H tot = H1 + H2 - H3 111.197 = 3. Momen total M tot = M abutment + M berat tanah + M jembatan + M air 116.340 tm = VI. Cek Kesetabilan
V tot y L jbt + trotoir x H tot
ton
L jbt + trotoir = b fp = x= Inersia
9.00 m 3.00 m 1/2 x b fp = 1.50
3 Ix = 1/12 x bfp x Ljbt + trotoir = 3 Iy = 1/12 x bfp x Ljbt + trotoir =
182.25 20.25
m4 m4
bfp
Luas A = bfp x Ljbt + trotoir Kontrol tegangan : a. Tegangan maksimal s mak = V / A + (My x X) / Iy = t/m2 23.375 = 2.338 Kg/cm2 < Kondisi : b. Tegangan minimal s min = V / A - (My x X) / Iy = t/m2 6.140 = 0.614 Kg/cm2 > Kondisi : Dengan demikian kondisi Abutment jembatan tersebut = VI. Cek Terhadap Guling Vjbtn X1 V jembatan = V tanah = V abutment = 189.499 128.813 120.636 ton ton ton s ijin = Aman Kontruksi Setabil 0.00 Kg/cm2 s ijin = Aman 2.50 Kg/cm2 = 27.00 m2
Vtanah
Vabtmn
X2
X3
Titik tangkap terhadap W : X1 = 1.200 m X2 = 2.303 m X3 = 1.481 m Mtanah aktif = W 243.006 tm
Mtp = V jembatan x X1 + V tanah x X2 + V abutment x X3 = 702.682 tm n = Mtp / Mtanah aktif = 2.892 tm
> Kondisi :
1.5 Aman Terhadap Guling