MODUL 1
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA
(P5)
TEMA : KEWIRAUSAHAAN
TOPIK :
“PEMANFAATAN LAHAN KOSONG DI SEKOLAH DALAM RANGKA
MEMBANGUN JIWA KEWIRAUSAHAAN”
SMP NEGERI 2 JELAI HULU
TAHUN 2024 – 2025
PROGRAM PEMBELAJARAN PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA
SMP NEGERI 2 JELAI HULU
TAHUN 2024 - 2025
MODUL
PROYEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA
SMP NEGERI 2 JELAI HULU
TAHUN PELAJARAN 2024/2025
A. INFORMASI UMUM
1. Identitas
Nama Penyusun : Tim P5 SMP N 2 JELAI HULU
Nama Institusi : SMP N 2 JELAI HULU
Kelas : VII
Alokasi Waktu : 120 JP
2. Sarana dan Prasarana
LCD Proyektor
Komputer/Laptop
Printer
Lahan Kosong
3. Alat dan Bahan
Cangkul
Parang
Gergaji
Skop
Tanah bakar
Pupuk Kandang
Polibag
Kayu
Bambu
Tali
Benih / Bibit
4. Tema : Kewirausahan
5. Topik Projek : “PEMANFAATAN LAHAN KOSONG DI SEKOLAH DALAM RANGKA
MEMBANGUN JIWA KEWIRAUSAHAAN”.
B. Kompetensi Inti
1. Deskripsi Singkat Projek
Membangun jiwa kewirausahaan siswa dengan memanfaatkan lahan kosong disekitar
sekolah dengan menanam sayur – sayuran, serta dengan kegiatan ini peserta didik dapat
menambah pengetahuan mereka tentang bagaimana cara bercocok tanam berbagai jenis
sayur – sayuran dan menjual hasil panen mereka. Produk yang dihasilkan berupa :
Aneka sayuran :
1) Kangkung 3) Terong 5) Kecipir
2) Bayam 4) Kacang Panjang 6) Gambas
KATA PENGANTAR
Pertama-tama tim penyusun memanjatkan puji syukur ke atas kehadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha
Esa atas limpahan rahmat dan hidayahNya sehingga Modul 1 Projek Penguatan Profil Pelajar
Pancasila (P5) ini dapat selesai dan siap digunakan. Modul ini disusun untuk menjadi bahan ajar
dan/atau panduan bagi murid di SMPN 2 Jelai Hulu di dalam pelaksanaan pembelajaran Projek
Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) memuat elemen Gotong – royong, Bernalar Kritis, dan Kreatif.
Adapun projek di Kelas VII mengambil tema kewirausahaan, dengan topik “PEMANFAATAN LAHAN
KOSONG DI SEKOLAH DALAM RANGKA MEMBANGUN JIWA KEWIRAUSAHAAN”. Murid diberikan wawasan
tentang kewirausahaan dan bagaimana cara menumbuhkan semangat berwira usaha dengan
memanfaatkan lahan – lahan kosong yang ada disekitar mereka, yakni di sekolah, di rumah, maupun
di lingkungan masyarakat. Strategi pembelajaran maupun alokasi waktu yang dibutuhkan untuk
melaksanakan pembelajaran Modul 1 Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) ini disesuaikan
dengan kondisi sekolah, sarana dan prasarana, minat serta karakteristik muridnya. Pelaksanaan
projek ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi semua pihak yang terlibat: murid, orangtua,
guru, sekolah, masyarakat sekitar dan pihak lainnya.
Tim penyusun menyadari sepenuhnya bahwa Modul 1 Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)
ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, segala kritik dan saran/masukan yang konstruktif
dari para pembaca dan murid sebagai pengguna maupun dari pihak-pihak lain yang terkait dengan
kurikulum merdeka sangat kami harapkan demi kesempurnaan isi modul ini. Dengan adanya kritik
dan saran tersebut penyusun berharap modul ini ke depan akan semakin bermanfaat keberadaannya
baik bagi guru dan murid maupun masyarakat sekitar.
Dengan segala kekurangan dan keterbatasan dalam penyusunan modul ini, tim penyusun tetap
berharap modul ini dapat membantu murid dan guru SMPN 2 Jelai Hulu di dalam melaksanakan
pembelajaran Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
Jelai Hulu, 8 Juli 2024
Penyusun
LATAR BELAKANG
Kurikulum merdeka belajar diharapkan dapat menjawab tantangan tingkat pengangguran yang ada
di Indonesia saat ini, dengan terlaksananya projek penguatan profil pelajar Pancasila (P5) di SMPN 2
Jelai Hulu dapat mengaktualisasikan dan mengekspresikan kompetensi atau keahlian yang ada pada
murid, sehingga akan membentuk jiwa kreatif pada murid dan menumbuhkan semangat
berwirausaha dengan menanam saur – sayuran di lahan – lahan kosong yang ada disekitar mereka.
Dengan mengangkat tema Kewirausahaan dan mengacu kepada dimensi Profil Pelajar Pancasila,
Projek dengan Tema : Kewirausahaan dan Topik : “PEMANFAATAN LAHAN KOSONG DI SEKOLAH DALAM
RANGKA MEMBANGUN JIWA KEWIRAUSAHAAN” ini bertujuan untuk :
1) Mengajarkan para siswa cara menanam sayur – sayuran dan dapat menerapkannya di
lingkungan masyarakat.
2) Melalui Projek Pengutan Profil Pelajar Pancasila (P5) ini juga diharapkan agar jiwa kewirausahaan
tumbuh dikalangan generasi muda yaitu murid-murid SMPN 2 Jelai Hulu.
Tahapan Dalam Projek Kewirausahaan
1) Tahap Pengenalan // Membangun kesadaran dan wawasan peserta didik terhadap
pentingnya wirausaha
2) Tahap Kontekstualisasi // Mengkontekstualisasi peluang dan permasalahan dalam sebuah
rencana usaha
3) Tahap Aksi // Menyusun produk dari hasil ide dan pelaksanaan
4) Tahap Refleksi Dan Tindak Lanjut // Proses berbagi karya ide bisnis, evaluasi dan refleksi
Melalui kegiatan projek ini, kreatifitas akan ditumbuhkembangkan. Murid juga membuka
wawasan tentang peluang masa depan, peka akan kebutuhan masyarakat, menjadi problem
solver yang terampil, serta siap untuk menjadi tenaga kerja profesional penuh integritas. Murid
diharapkan terbangun jiwa Entrepreneurnya yang digambarkan dalam laporan rencana tindak
lanjut projek, dan pada akhirnya murid dapat berproses melalui pengalaman belajarnya untuk
mencapai 4 dimensi Profil Pelajar Pancasila, yaitu Mandiri, Kreatif, dan Bergotong Royong
dengan sub elemen dan capaian kewirausahaan fase D.
Nantinya, asesmen atau penilaian hasil belajar murid pada kegiatan P5 ini dititikberatkan pada
capaian keterampilan non-teknis (softskills), karakter, dan kesiapan kerja serta keterampilan
teknis (hardskills) yang sesuai dengan kebutuhan dunia kerja.
Dimensi dan Sub Elemen dari Profil Pelajar Pancasila
Dimensi Elemen Sub Elemen
Bergotong Royong Kolaborasi Kerja sama
Komunikasi untuk mencapi
tujuan
Saling menerima pendapat
Koordinasi sosial
Bernalar Kritis Memperoleh data dan mengolah Mengidentifikasi,
informasi dan gagasan mengklarifikasi, informasi dan
gagasan
Kreatif Menghasilkan karya orisinil
Memiliki keluwesan berpikir
dalam mencari alternatif
solusi permasalahan
Target Pencapaian Diakhir Fase
Setelah menyelesaikan aktivitas Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila, peserta didik mampu:
1) Menghasilkan sayur – sayuran yang subur dan berkualitas
2) Bekerja sama, berkomunikasi, dan berkoordinasi untuk mencapai tujuan bersama
3) Menganalisis dan mengevaluasi proses menanam sayur - sayuran
4) Menunjukkan inisiatif dan bekerja secara mandiri
Alur Aktivitas dan Asesmen Projek Profil
Tahap Pengenalan (10 JP) Mengenali kondisi tempat untuk melakukan usaha menanam
sayur - sayuran
1. Memahami makna 2. Pembagian kelompok dan 3. Refleksi Awal tentang
kewirausahaan dan cara Pengamatan Langsung lahan manfaat dan peluang usaha
membangun jiwa dan lokasi (3 JP) dengan menanam sayur –
kewirausahaan sayuran
(3 JP) (4 JP)
Tahap Kontekstualisasi Pengumpulan informasi tentang cara menanam sayur
(10JP) menyediakan tanah, dan mempersiapkan media tanamnya
4. Peserta didik mencari 5. Peserta didik mengumpulkan 6. Peserta didik bersama
informasi tentang cara data hasil informasi yang didapat guru menganalis dan
penanaman sayur dengan dari nara sumber dan merencanakan proses
mendengar informasi memaparkannya di depan kelas penanaman sayur - sayuran
dari narasumber (3JP) (4 JP)
(3 JP)
Tahap Perencanaan (10 JP) Bersama-sama merencanakan proses penanaman aneka sayurran
yang berguna bagi kebutuhan masyarakat dan memiliki daya jual
7. Peserta didik menggali 8. Peserta didik dan guru 9. Peserta didik berkolaborasi
dan mengembangk an ide merencanakan ide untuk dengan guru untuk
untuk menanam aneka menanam aneka sayuran menentukan jenis – jenis
sayuran (3 JP) sekaligus melakukan tanaman yang akan di tanam
asesmen awal (peserta beserta alasannya
didik bisa ( 4 JP)
memilih/menempatkan diri
pada pemecahan masalah
sesuai kebutuhan dan
kemampuan (3 JP)
Tahap Aksi ( 60 JP) Bersama- sama mewujudkan pelajaran yang mereka dapat
melalui aksi nyata
10. Peserta didik bersama 11. Perserta didik bersama 12. Penyemaian bibit tanaman
anggota kelomponya anggota kelompok dan evaluasi praktik kerja
masing – masing menyiapkan media tanam lapangan menyiap media
menyiapkan tanah dan dan membuat pagar (7 JP) tanam yang baik (3 JP)
pupuk serta memasukkan
kedalam polibag
(3 JP)
13. Merawat, menjaga 14. Pengamatan perkembanan 15. Panen sayauran kangkung
tanaman, tanaman dan evaluasi (16JP) dan menjual hasil panen
penanggulangan kepada guru – guru dan
terhadap gangguan hama siswa. (14JP)
dan gulma (17JP)
Tahap Refleksi (20JP) Evaluasi dan Refleksi terhadap pelaksanaan dan hasil Projek
6
dalam bentuk lisan dan tulisan
15. Evaluasi dan refleksi 16. Assesmen sumatif 17. Menyusun laporan (10JP)
(6JP) Penanaman aneka sayuran
dan solusi yang ditawarkan
(4 JP)
Tahap Tindak Lanjut (10 Merencanakan perbaikan terhadap pelaksanaan projek berikutnya
JP) berdasarkan hasil evaluasi
15. Melalui projek ini aksi 16. Menjalin kerja sama
sehari- hari sangat dengan pihak koperasi
berkontribusi terhadap sekolah dalam penjualan
kewirausahan (6JP) hasil panen sayuran (4JP)