A.
Pengertian Telaah Materi Pembelajaran PAI
Pendidikan Agama Islam (PAI) merupakan proses pembimbingan yang mencakup aspek
jasmani dan rohani, yang didasarkan pada prinsip-prinsip agama Islam guna membentuk
karakter sesuai dengan nilai-nilai Islam.
Telaah materi pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) adalah kegiatan menganalisis
isi materi PAI dan menyusun rencana pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum serta
kebutuhan peserta didik. Telaah ini mencakup evaluasi terhadap kesesuaian materi
dengan ajaran Islam yang relevan dengan perkembangan zaman, serta efektivitas dalam
membentuk karakter dan akhlak siswa.
Telaah materi PAI dilakukan untuk memastikan bahwa materi yang diajarkan dapat
diserap dengan baik oleh siswa serta memberikan manfaat dalam kehidupan mereka.
Selain itu, telaah ini bertujuan untuk menyesuaikan materi dengan kebutuhan siswa dan
masyarakat, sehingga nilai-nilai Islam dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan adanya telaah materi, pembelajaran PAI dapat menjadi lebih kontekstual,
menarik, dan mampu menjawab tantangan zaman tanpa kehilangan esensi ajaran Islam.
Proses telaah ini melibatkan berbagai aspek, seperti pemilihan metode pembelajaran
yang tepat, penggunaan media yang mendukung, serta penyusunan materi yang
sistematis dan berjenjang sesuai dengan tingkat pendidikan siswa. Dengan demikian,
telaah materi pembelajaran PAI menjadi langkah penting dalam meningkatkan kualitas
pendidikan agama Islam di sekolah dan madrasah.
B. Ruang lingkup Pendidikan Agama Islam
a. Tujuan
Secara umum, tujuan pendidikan Islam adalah membentuk individu yang
berakhlak mulia, beriman, dan bertakwa, serta memiliki keseimbangan antara
kehidupan dunia dan akhirat. Pendidikan Islam juga bertujuan untuk
menumbuhkan semangat keilmuan, membekali peserta didik dengan
keterampilan profesional, dan mempersiapkan mereka agar dapat mencari rezeki
yang halal serta berkontribusi positif dalam masyarakat.
b. Peserta Didik
Peserta didik adalah orang yang menuntut ilmu di lembaga Pendidikan, bisa
disebut juga Sebagai murid, santri atau mahasiswa.
c. Pendidik
Pendidik dalam pendidikan Islam adalah seseorang yang bertanggung jawab
membimbing, mengarahkan, dan mengembangkan peserta didik baik secara
jasmani maupun rohani. Pendidik tidak hanya mengajarkan ilmu pengetahuan,
tetapi juga membentuk akhlak, keimanan, dan keterampilan agar peserta didik
mampu menjalankan perannya sebagai hamba Allah dan khalifah di bumi.
d. Model Pendidikan Islam
Mencakup beberapa pendekatan, yaitu: model pemrosesan informasi yang
membantu siswa merespons lingkungan, model pribadi yang berfokus pada
perkembangan individu, model interaksi sosial yang menekankan hubungan
siswa dengan lingkungan, dan model perilaku yang mengarahkan siswa pada pola
belajar yang lebih spesifik.
e. Materi Pendidikan Islam
Mencakup Al-Qur’an dan Hadis sebagai sumber utama ajaran Islam, yang harus
dipahami, dihafal, dianalisis, dan diamalkan oleh peserta didik. Selain itu, materi
juga meliputi akidah, yang menanamkan keyakinan terhadap rukun iman, serta
akhlak, yang membentuk perilaku dan karakter mulia sesuai dengan ajaran Islam.
Semua materi ini menjadi inti dalam pendidikan Islam agar nilai-nilai agama
tertanam dalam kehidupan sehari-hari. Untuk menanamkan nilai-nilai agama
dalam kehidupan sehari-hari, berbagai metode dapat diterapkan, seperti
keteladanan, pembiasaan, diskusi, tanya jawab, dan storytelling. Dengan
pendekatan ini, Pendidikan Agama Islam tidak hanya menjadi teori, tetapi juga
membentuk karakter dan kebiasaan yang sesuai dengan ajaran Islam.
f. Alat Pendidikan Islam
Alat pendidikan adalah langkah konkret yang digunakan untuk memastikan
kelancaran dan keberhasilan proses pendidikan Islam. Alat ini berperan dalam
mencapai tujuan pendidikan secara efektif.
g. Evaluasi
Evaluasi adalah komponen penting dalam pendidikan yang bertujuan mengukur
pemahaman peserta didik, melatih keberanian, serta menilai perubahan perilaku
sebagai hasil pembelajaran.
C. Karakteristik Pendidikan Agama Islam
Mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) memiliki karakteristik khas yang
membedakannya dari mata pelajaran lainnya. Karakteristik tersebut mencerminkan
tujuan utama PAI, yaitu membentuk individu yang beriman, berilmu, dan berakhlak
mulia. Adapun karakteristiknya sebagai berikut:
1. Bersumber dari Al-Qur’an dan Hadis
PAI dikembangkan dari ajaran dasar Islam. Ajaran-ajaran dasar tersebut terdapat
dalam al-Quran dan al-Hadis.
2. Berlandaskan Tiga Prinsip Utama
Akidah (iman), Syariah (ibadah), dan Akhlak (ihsan), yang mencakup aspek
keislaman, ilmu, teknologi, seni, dan budaya.
3. Menekankan Pengamalan Ajaran
Tidak hanya memahami Islam, tetapi juga menerapkannya dalam kehidupan
sehari-hari secara kognitif, psikomotorik, dan afektif.
4. Membentuk Karakter Islami
Bertujuan menjadikan peserta didik yang beriman, bertakwa, berpengetahuan
luas, dan berakhlak mulia.
5. Fokus pada Pendidikan Akhlak
Akhlak mulia adalah tujuan utama, sejalan dengan misi Nabi Muhammad SAW.
D. Manfaat Pendidikan Agama Islam
Pendidikan Agama Islam memiliki peran penting dalam membentuk individu yang
beriman, berpengetahuan, dan berakhlak mulia. Manfaatnya antara lain:
1. Menambah Pengetahuan tentang Allah dan Ciptaan-Nya
Membantu peserta didik memahami ilmu agama maupun ilmu umum yang
berlandaskan ajaran Islam.
2. Menguatkan Keimanan dan Ketakwaan
Membantu menanamkan nilai-nilai Islam, mengkaji Al-Qur’an dan As-Sunnah,
serta mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
3. Membentuk Kepribadian Islami
Proses pendidikan Islam yang panjang bertujuan membentuk karakter individu
yang matang, bertanggung jawab, dan sesuai dengan nilai-nilai Islam.
4. Memandu Kehidupan Dunia dan Akhirat
Islam sebagai agama wahyu bertujuan mensejahterakan kehidupan manusia di
dunia serta membawa kebahagiaan di akhirat.
5. Mencakup Seluruh Aspek Kehidupan
Pendidikan Islam tidak hanya terbatas pada aspek spiritual, tetapi juga
membimbing peserta didik dalam berbagai bidang kehidupan untuk meraih
kebahagiaan dunia dan akhirat.
Dengan demikian, Pendidikan Agama Islam berperan sebagai pedoman hidup yang
mengarahkan manusia untuk menjadi pribadi yang berilmu, bertakwa, dan berakhlak
mulia.
Yusuf, M., Muzdalifah, M., Alwi, M., & Battiar. (2022). Konsep dasar dan ruang lingkup
pendidikan Islam. Bacaka: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 2(1)
Abdurahman, A., Maslani, M., & Ismail, D. S. (2024). Konsep dasar bahan ajar PAI dan
perannya dalam pembelajaran. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 6(4), 3266-3275.
Ishak. (2021). Karakteristik pendidikan agama Islam. F i T U A: Jurnal Studi Islam, 2(2),
167.
Ritonga, A. A., Lubis, Z., Hutagaol, A. L., & Manurung, S. R. R. (2021). Manfaat pendidikan
Islam. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(3), 10703-10707.