100% menganggap dokumen ini bermanfaat (7 suara)
2K tayangan15 halaman

3.1.c.1.b. Kuatkan Pemahaman - Rancangan Program Komunitas Belajar Di Sekolah (KBS)

Diunggah oleh

ocirobain40
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
100% menganggap dokumen ini bermanfaat (7 suara)
2K tayangan15 halaman

3.1.c.1.b. Kuatkan Pemahaman - Rancangan Program Komunitas Belajar Di Sekolah (KBS)

Diunggah oleh

ocirobain40
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 15

KUATKAN PEMAHAMAN

Disusun Oleh
Susilawati, S. Pd.
Peserta PKG PJOK A2
Kelas 2 Karimun Kepri
3.1.C.1.B. KUATKAN PEMAHAMAN - RANCANGAN
PROGRAM KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH (KBS)
Pada sesi ini, Bapak/Ibu akan membuat rancangan program KBS bersama rekan-rekan sejawat
yang sudah ada di dalam KBS-nya.
Dalam membuat rancangan, Bapak/Ibu dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan panduan untuk
mendeskripsikan rancangan program KBS Bapak/Ibu.
Silakan Bapak/ibu jawab pertanyaan-pertanyaan panduan yang akan disajikan.
1. Apa saja kegiatan yang dirancang dalam program KBS? Jelaskan latar belakang, tujuan, dan
gambaran singkat bentuk kegiatan yang akan dilakukan!
2. Kapan kegiatan-kegiatan tersebut akan dilaksanakan?
3. Bagaimana Bapak/Ibu menghubungkan antara aset yang dimiliki dengan rancangan program
yang akan dibuat?
4. Bagaimana Bapak/Ibu dapat mengetahui apakah sekolah Bapak/Ibu telah menerapkan KBS
dengan baik?
5. Apa saja inovasi yang telah Bapak/Ibu lakukan untuk lebih memberdayakan Kombel sebagai
wadah pembelajaran PJOK yang berpihak pada peserta didik.
SOAL NOMOR 1

1. Apa saja kegiatan yang dirancang dalam


program KBS? Jelaskan latar belakang,
tujuan, dan gambaran singkat bentuk
kegiatan yang akan dilakukan!
LATAR BELAKANG PROGRAM KBS
Komunitas belajar di sekolah menjadi bagian penting dalam sekolah, karena
komunitas belajar sebuah tempat terjalinnya kerjasama antar guru dan tenaga
kependidikan. Guru dapat belajar bersama (tidak terisolasi), guru pun
menyepakati standar bersama seperti pembelajaran efektif, kriteria/indikator
penilaian. Guru Sepakat bahwa mendidik semua peserta didik merupakan
tanggung jawab bersama. Dengan adanya komunitas belajar di sekolah,
kesenjangan keterampilan antar pendidik dapat diminimalisasi, sehingga
peserta didik memiliki kualitas pengalaman belajar yang sama terlepas dari
siapapun pendidiknya. Pembelajaran berkelanjutan di masyarakat akan
membentuk ekosistem dan budaya belajar yang pada akhirnya kemajuan KBS
berdampak pada kualitas pendidikan.
TUJUAN PROGRAM KBS
Memberikan motivasi belajar untuk meningkatkan kompetensi
pedagogik guru PJOK.
Memberikan kesempatan belajar agar bisa mengembangkan
materi pembelajaran PJOK yang relevan dan inovatif.

Meningkatkan keterampilan sosial, melatih keterampilan


komunikasi dan eningkatkan kolaborasi antar guru PJOK.

Meningkatkan kemampuan dan profesionalisme mengajar serta


membangun budaya belajar yang berpusat pada peserta didik

Meminimalkan ketimpangan kompetensi serta meningkatkan


motivasi dan kepuasan kerja guru
GAMBARAN SINGKAT BENTUK KEGIATAN
KBS YANG AKAN DILAKUKAN
Workshop Pengembangan Materi: Mengadakan workshop untuk
mengembangkan materi pembelajaran yang berbasis pada kurikulum, asesmen,
dan kebutuhan peserta didik.
Diskusi Tematik: Mengadakan diskusi rutin dengan tema-tema spesifik, seperti
pembelajaran aktif, penilaian autentik, atau pemanfaatan teknologi dalam
pembelajaran PJOK.
Studi Banding: Mengunjungi sekolah lain yang telah berhasil menerapkan model
pembelajaran PJOK yang inovatif.
Pengembangan Proyek Kolaboratif: Melakukan proyek kolaboratif antar guru
PJOK, seperti pembuatan video pembelajaran, pengembangan modul ajar, atau
penyelenggaraan event olahraga sekolah.
Coaching dan Mentoring: Memberikan pendampingan dan mentoring kepada
guru PJOK, terutama guru muda.
SOAL NOMOR 2

Kapan kegiatan-kegiatan tersebut akan


dilaksanakan?
Jadwal pelaksanaan kegiatan KBS dapat disesuaikan
dengan kalender akademik sekolah dan ketersediaan
sumber daya. Namun, sebaiknya kegiatan KBS
dilaksanakan secara rutin dan berkelanjutan.
Misalnya, workshop pengembangan materi
pembelajaran dapat dilakukan di awal semester,
sedangkan diskusi tematik dapat dilakukan setiap
bulan.
SOAL NOMOR 3

Bagaimana Bapak/Ibu menghubungkan


antara aset yang dimiliki dengan rancangan
program yang akan dibuat?
Cara saya menghubungkan antara aset yang dimiliki dengan rancangan program yang akan dibuat
adalah :
1. Aset Manusia (Guru-guru senior dapat menjadi mentor bagi guru muda, sedangkan kepala sekolah
dapat berperan sebagai fasilitator dan motivator.)
2. Aset Sosial (Keterlibatan komunitas, seperti orang tua, alumni, dan tokoh masyarakat, dapat
memperkaya program KBS. Misalnya, orang tua dapat menjadi narasumber atau terlibat dalam
kegiatan ekstrakurikuler. )
3. Aset Politik (Dinas Pendidikan: Dukungan dari dinas pendidikan sangat penting dalam hal
kebijakan, anggaran, dan koordinasi program, Pemerintah Daerah: Dukungan dari pemerintah
daerah dapat berupa fasilitas, infrastruktur, dan program-program yang mendukung pendidikan.)
4. Aset Agama/Budaya (Nilai-nilai Lokal: Integrasi nilai-nilai lokal dalam program KBS dapat
memperkuat identitas sekolah dan meningkatkan motivasi belajar peserta didik.)
5. Aset Fisik (Ruangan kelas, laboratorium, perpustakaan, dan fasilitas olahraga dapat dimanfaatkan
sebagai tempat pelaksanaan kegiatan KBS.)
6. Aset Lingkungan Alam (Mengeksplorasi lingkungan, alam sekitar sekolah yang selama ini belum
dijadikan sebagai aset untuk melaksanakan proses pembelajaran)
7. Aset Finansial (Anggaran sekolah dapat digunakan untuk membiayai kegiatan KBS, seperti
pembelian bahan ajar, honorarium narasumber, dan biaya transportasi.)
SOAL NOMOR 4

Bagaimana Bapak/Ibu dapat mengetahui


apakah sekolah Bapak/Ibu telah menerapkan
KBS dengan baik?
Cara saya mengetahui program KBS di sekolah saya sudah di terapkan dengan
baik adalah :
1. Kepala sekolah secara aktif mendukung dan terlibat dalam kegiatan KBS
2. Guru terlibat aktif dalam kegiatan KBS dan menunjukkan komitmen yang
tinggi terhadap pengembangan profesional
3. Guru-guru saling bekerja sama dalam merencanakan, melaksanakan, dan
mengevaluasi pembelajaran
4. Komunikasi antar anggota KBS berjalan lancar dan efektif
5. Sekolah mengumpulkan data tentang prestasi peserta didik, proses
pembelajaran, dan hasil evaluasi
6. Guru-guru melakukan refleksi secara berkala untuk meningkatkan kualitas
pembelajaran
7. Sekolah memiliki visi dan misi yang jelas dan tau bagaimana untuk mencapai
visi dan misi tersebut
SOAL NOMOR 5

Apa saja inovasi yang telah Bapak/Ibu


lakukan untuk lebih memberdayakan Kombel
sebagai wadah pembelajaran PJOK yang
berpihak pada peserta didik.
Inovasi yang telah saya lakukan untuk lebih memberdayakan Kombel
sebagai wadah pembelajaran PJOK yang berpihak pada peserta didik adalah
1. Menggunakan asesmen otentik sebagai penilaian yang lebih
menekankan pada kemampuan siswa dalam menerapkan pengetahuan
dan keterampilan dalam situasi nyata.
2. Menciptakan konsep pembelajaran yang efektif yang memiliki 9 aspek
yaitu (1) tujuan pembelajaran harus jelas, (2) keterlibatan aktif murid, (3)
pengajaran berdiferensiasi, (4) adanya pemrogresan dan pentahapan
atau pengembangan konten, (5) demonstrasi keterampilan dan
penjelasan, (6) umpan balik, (7) komunikasi yang efektif, (8) penilaian
dan evaluasi, dan (9) keselamatan
3. Menciptakan pembelajaran dan permainan yang menyenangkan dan
menarik yang berpihak pada peserta didik.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai