100% menganggap dokumen ini bermanfaat (10 suara)
13K tayangan

Tugas 3

Diunggah oleh

SNP ID FAMILIA
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
100% menganggap dokumen ini bermanfaat (10 suara)
13K tayangan

Tugas 3

Diunggah oleh

SNP ID FAMILIA
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 8

TUGAS 3

NAMA : FAJRI FITRAH HERMAWAN


NIM : 050926016

Skor
No. Tugas Tutorial
Maksimal
1. PT. Anugerah Jaya adalah perusahaan pengembang properti 100
yang sedang menghadapi peluang besar untuk menggarap
proyek perumahan baru di daerah pinggiran kota. Namun,
perusahaan menghadapi kendala dalam memperoleh pendanaan
yang cukup untuk membiayai pembangunan proyek tersebut.
Manajemen PT. Anugerah Jaya menyadari bahwa keputusan
pembiayaan yang tepat akan sangat menentukan keberhasilan
pengembangan proyek ini. Mereka perlu mengevaluasi berbagai
sumber dan opsi pembiayaan yang tersedia, serta menyusun
rencana pengelolaan keuangan yang komprehensif.
Berdasarkan informasi di atas, maka jawablah pertanyaan
berikut:
a. Bagaimana PT. Anugerah Jaya harus mengevaluasi dan
memilih sumber pembiayaan yang paling sesuai?
Jawab :
PT. Anugerah Jaya perlu melakukan evaluasi menyeluruh
terhadap berbagai sumber pembiayaan yang tersedia untuk
proyek perumahan baru mereka. Langkah-langkah yang
dapat mereka ambil termasuk:

Analisis kebutuhan pembiayaan: Manajemen perlu


memperkirakan total biaya proyek dan memastikan bahwa
jumlah dana yang diperlukan sudah diperhitungkan dengan
cermat. Ini termasuk biaya pembelian lahan, biaya
konstruksi, biaya pengembangan infrastruktur, biaya
pemasaran, dan biaya lainnya.

Identifikasi sumber pembiayaan potensial: Manajemen


harus mengidentifikasi semua sumber pembiayaan yang

1
Skor
No. Tugas Tutorial
Maksimal
mungkin, termasuk pinjaman bank, investasi dari mitra
strategis atau investor, pendanaan dari lembaga keuangan
non-bank, atau skema pembiayaan lainnya seperti obligasi
atau ekuitas.

Evaluasi risiko dan keuntungan: Setiap opsi pembiayaan


memiliki risiko dan keuntungan yang terkait. Manajemen
harus mengevaluasi tingkat risiko dan potensi keuntungan
dari masing-masing sumber pembiayaan, termasuk suku
bunga, jangka waktu, syarat-syarat pengembalian modal,
dan dampaknya terhadap struktur kepemilikan perusahaan.

Perbandingan biaya: Manajemen harus membandingkan


biaya dari berbagai sumber pembiayaan, termasuk biaya
bunga, biaya administrasi, biaya penalti, dan biaya lainnya.
Perbandingan ini akan membantu mereka memilih opsi
pembiayaan yang paling ekonomis.

Konsultasi dengan ahli keuangan: Jika perlu, manajemen


dapat berkonsultasi dengan ahli keuangan atau konsultan
keuangan untuk mendapatkan saran tentang opsi
pembiayaan yang paling sesuai dengan kebutuhan
perusahaan dan proyek.
b. Apa yang harus dilakukan manajemen PT. Anugerah Jaya
dalam mengelola pembiayaan proyek secara efektif?
Jawab :
Hal yang harus dilakukan Perusahaan antara lain :
Pemantauan dan pengendalian pengeluaran: Manajemen
harus memantau pengeluaran proyek secara cermat untuk
memastikan bahwa dana yang tersedia digunakan secara
efisien dan efektif. Mereka juga perlu mengimplementasikan
kontrol internal yang kuat untuk mencegah penyalahgunaan
dana.

2
Skor
No. Tugas Tutorial
Maksimal

Manajemen likuiditas: Manajemen harus memastikan


bahwa ada cukup likuiditas yang tersedia untuk membiayai
kebutuhan proyek yang mendesak dan untuk mengatasi
kemungkinan ketidakpastian dalam arus kas.

Pelaporan keuangan yang transparan: Manajemen harus


menyajikan laporan keuangan yang jelas dan transparan
kepada pemangku kepentingan, termasuk investor, bank,
dan pihak terkait lainnya. Hal ini akan membantu
membangun kepercayaan dan memperoleh dukungan
tambahan jika diperlukan.

Manajemen risiko keuangan: Manajemen harus


mengidentifikasi dan mengelola risiko keuangan yang
terkait dengan proyek, termasuk risiko suku bunga, risiko
mata uang, risiko likuiditas, dan risiko kredit. Strategi
mitigasi risiko harus dirancang dan diimplementasikan
sesuai kebutuhan.

Komunikasi yang efektif: Manajemen harus menjaga


komunikasi yang terbuka dan efektif dengan semua
pemangku kepentingan, termasuk investor, bank, kontraktor,
dan pihak terkait lainnya. Hal ini akan membantu mencegah
adanya kejutan yang tidak diinginkan dan mempromosikan
kolaborasi yang baik dalam mengelola pembiayaan proyek.
2. PT. Hijau Lestari adalah perusahaan manufaktur yang
memproduksi produk-produk ramah lingkungan. Perusahaan ini
telah beroperasi selama 10 tahun dan memiliki reputasi yang
baik di pasar domestik. Saat ini, manajemen PT. Hijau Lestari
sedang mempertimbangkan untuk memperluas pasar ekspornya
ke beberapa negara Asia Tenggara.
Sebelum memutuskan untuk ekspansi, manajemen perlu

3
Skor
No. Tugas Tutorial
Maksimal
melakukan analisis yang komprehensif terhadap lingkungan
usaha di pasar-pasar potensial tersebut. Mereka ingin
memastikan bahwa faktor-faktor eksternal yang ada
mendukung rencana ekspansi dan memungkinkan perusahaan
untuk dapat bersaing secara efektif.
Berdasarkan informasi di atas, maka jawablah pertanyaan
berikut:
a. Bagaimana PT. Hijau Lestari dapat mengidentifikasi dan
mengevaluasi peluang serta ancaman dalam lingkungan
usaha di pasar-pasar tujuan ekspansi?
Jawab :
Untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi peluang serta
ancaman dalam lingkungan usaha di pasar-pasar tujuan
ekspansi, PT. Hijau Lestari dapat melakukan langkah-
langkah berikut:

Analisis pasar: Melakukan analisis pasar menyeluruh untuk


memahami karakteristik pasar-pasar tujuan ekspansi,
termasuk ukuran pasar, pertumbuhan industri, tren
konsumen, dan preferensi lokal.

Analisis pesaing: Mengidentifikasi pesaing utama di pasar-


pasar tujuan ekspansi dan menganalisis strategi mereka,
kekuatan, dan kelemahan untuk memahami posisi kompetitif
perusahaan.

Analisis regulasi dan kebijakan: Memahami regulasi dan


kebijakan pemerintah di pasar-pasar tujuan ekspansi yang
dapat memengaruhi operasi perusahaan, termasuk regulasi
lingkungan, peraturan perdagangan, dan kebijakan investasi
asing.

Analisis risiko politik dan ekonomi: Mengevaluasi risiko

4
Skor
No. Tugas Tutorial
Maksimal
politik dan ekonomi di negara-negara tujuan ekspansi,
termasuk stabilitas politik, fluktuasi mata uang, dan
kebijakan perdagangan internasional yang dapat
mempengaruhi operasi perusahaan.

Analisis faktor lingkungan: Mengidentifikasi faktor-faktor


lingkungan yang relevan, seperti kesadaran lingkungan
masyarakat, kebijakan pemerintah terkait perlindungan
lingkungan, dan tren pasar terkait produk ramah lingkungan.
b. Strategi apa yang dapat diterapkan PT. Hijau Lestari untuk
menghadapi tantangan dalam lingkungan usaha di pasar-
pasar baru tersebut?
Jawab :
Strategi yang dapat diterapkan PT. Hijau Lestari untuk
menghadapi tantangan dalam lingkungan usaha di pasar-
pasar baru tersebut meliputi:

Penyesuaian produk dan pemasaran: Menyesuaikan


produk dan strategi pemasaran perusahaan dengan
preferensi dan kebutuhan konsumen lokal di pasar ekspansi.
Hal ini termasuk penyesuaian fitur produk, harga, promosi,
dan distribusi.

Kemitraan lokal: Membangun kemitraan dengan mitra


lokal, termasuk distributor, agen, dan pemasok, untuk
memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang pasar lokal
dan memperluas jaringan distribusi perusahaan.

Inovasi produk dan teknologi: Terus mengembangkan


inovasi produk dan teknologi untuk memenuhi tuntutan
pasar yang berubah dan mempertahankan keunggulan
kompetitif perusahaan.

5
Skor
No. Tugas Tutorial
Maksimal
Manajemen risiko: Mengelola risiko yang terkait dengan
ekspansi internasional, termasuk risiko politik, risiko mata
uang, risiko kepatuhan regulasi, dan risiko operasional.

Fokus pada keberlanjutan: Memperkuat komitmen pada


prinsip-prinsip keberlanjutan dan tanggung jawab sosial
perusahaan dalam semua aspek operasi di pasar-pasar baru.
Hal ini dapat membantu memperkuat reputasi perusahaan
dan mendapatkan dukungan dari konsumen dan pemangku
kepentingan lainnya.

3. PT. Bumi Hijau adalah sebuah perusahaan pertambangan batu


bara yang beroperasi di daerah terpencil. Selama beberapa
tahun terakhir, kegiatan pertambangan PT. Bumi Hijau telah
menyebabkan pencemaran air dan udara di sekitar lokasi
tambang, serta kerusakan lingkungan akibat penambangan yang
tidak ramah lingkungan. Hal ini berdampak buruk pada
kehidupan masyarakat sekitar yang sebagian besar bermata
pencaharian sebagai petani dan nelayan. Masyarakat menuntut
agar PT. Bumi Hijau mengambil langkah-langkah untuk
memperbaiki kerusakan yang terjadi dan memberikan
kompensasi atas dampak negatif yang ditimbulkan.
Apa saja tindakan yang seharusnya diambil oleh PT. Bumi
Hijau untuk memenuhi tanggung jawab sosial terhadap
masyarakat dan lingkungan sekitar?
Jawab :
PT. Bumi Hijau harus bertanggung jawab secara sosial dan
lingkungan atas dampak negatif yang ditimbulkan oleh kegiatan
pertambangan mereka. Beberapa tindakan yang seharusnya
diambil oleh PT. Bumi Hijau untuk memenuhi tanggung jawab
sosial terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar adalah

6
Skor
No. Tugas Tutorial
Maksimal
sebagai berikut:

Memperbaiki kerusakan lingkungan: PT. Bumi Hijau harus


mengambil langkah-langkah konkret untuk memperbaiki
kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh kegiatan
pertambangan mereka. Ini bisa meliputi rehabilitasi lahan yang
rusak, restorasi ekosistem, dan pengendalian pencemaran air
dan udara.

Memberikan kompensasi kepada masyarakat terdampak:


PT. Bumi Hijau harus memberikan kompensasi kepada
masyarakat yang terdampak secara langsung maupun tidak
langsung oleh kegiatan pertambangan mereka. Kompensasi ini
dapat berupa bantuan finansial, pengembangan keterampilan,
atau program pembangunan masyarakat yang berkelanjutan.

Berkomunikasi dengan masyarakat: PT. Bumi Hijau harus


membuka saluran komunikasi yang transparan dengan
masyarakat setempat untuk mendengarkan keluhan mereka,
memberikan informasi tentang rencana perbaikan dan
kompensasi, serta membangun hubungan yang berkelanjutan
dengan mereka.

Melakukan audit lingkungan dan sosial: Perusahaan harus


secara teratur melakukan audit lingkungan dan sosial
independen untuk mengevaluasi dampak dari kegiatan
operasional mereka dan menentukan langkah-langkah
perbaikan yang diperlukan.

Meningkatkan praktik pertambangan berkelanjutan: PT.


Bumi Hijau harus meningkatkan praktik pertambangan mereka
untuk menjadi lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan. Ini
bisa meliputi penggunaan teknologi yang lebih bersih,

7
Skor
No. Tugas Tutorial
Maksimal
peningkatan pengelolaan limbah, dan implementasi praktik
pertambangan yang lebih etis.

Berpartisipasi dalam inisiatif tanggung jawab sosial


perusahaan (CSR): Perusahaan harus aktif berpartisipasi
dalam program-program CSR yang bertujuan untuk
memperbaiki kondisi sosial dan lingkungan di komunitas
sekitar mereka. Ini bisa termasuk program-program pendidikan,
kesehatan, atau infrastruktur.

Menghormati hak asasi manusia: PT. Bumi Hijau harus


memastikan bahwa kegiatan operasional mereka tidak
melanggar hak asasi manusia masyarakat setempat, termasuk
hak atas tanah, air, dan lingkungan yang bersih dan sehat.

Dengan mengambil langkah-langkah ini, PT. Bumi Hijau dapat


memperbaiki hubungan dengan masyarakat setempat,
mengurangi dampak negatif dari kegiatan pertambangan
mereka, dan membangun reputasi sebagai perusahaan yang
bertanggung jawab secara sosial dan lingkungan.

Anda mungkin juga menyukai