Modul Ajar Diagram Batang
Modul Ajar Diagram Batang
MODUL AJAR
I. INFORMASI UMUM
A. Identitas Modul
Nama Penyusun : Devi Agustia Hartiningsih, S. Pd.
Nama Sekolah : SD Negeri Tayu Wetan 03
Tahun Penyusunan : 2024
Modul Ajar : Matematika
Fase/Kelas : C/V
Alokasi Waktu : 2 JP x 35 menit (1x Pertemuan)
B. Kompetensi Awal
Peserta didik mampu menganalisis data dalam bentuk diagram batang.
F. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Pembelajaran kontekstual
Model : Cooperative Learning
Metode : Tanya jawab, penugasan, diskusi, ceramah, observasi, presentasi
G. Media Pembelajaran
Power poin (gambar dan video pembelajaran), Papan Diagram Batang
A. Capaian Pembelajaran
B. Tujuan Pembelajaran
1. Dengan mengamati gambar, peserta didik mampu memahami diagram
batang dengan benar.
D. Pertanyaan Pemantik
1. Siapa yang ulang tahun di bulan ini?
E. Persiapan Pembelajaran
Persiapan yang dilakukan pada model pembelajaran tatap muka melalui
demonstrasi dan penugasan sebagai berikut:
Fase 4. Evaluasi
17. Peserta didik bersama guru mengevaluasi hasil
presentasi dan kerja kelompok. (KSE Kemampuan
Berelasi dan Kesadaran Sosial)
Fase 5. Memberikan Penghargaan
Guru memberikan reward berupa pujian dan nilai bagi
kelompok yang sudah berani maju dan memberikan
komentar terhadap kelompok lainnya.
G. Asesmen
1. Penilaian Sikap
Teknik : Non Tes
Bentuk : Observasi
2. Penilaian Pengetahuan
Teknik : Tes
Bentuk : Uraian
3. Penilaian Keterampilan
Teknik : Non tes
Bentuk : Penilaian Produk
H. Pengayaan Remedial
1. Pengayaan
Peserta didik yang sudah menguasai materi diagram batang mengerjakan
soal yang diberikan guru.
2. Remedial
Peserta didik yang belum menguasai materi diagram batang dibuatkan
soal yang lebih sederhana.
Refleksi guru
1. Apakah semua siswa terlibat dalam proses pembembelajaran?
Apa tantangan pesserta didik?
2. Apa yang ingin saya ubah untuk
meningkatkan/memperbaiki pelaksanaan/hasil
pembelajaran?
3. Pada momen apa peserta didik menemui kesulitan
saat mengerjakan tugas akhir mereka?
4. Dengan pengetahuan yang saya dapat/miliki sekarang, apa yang
akan saya lakukan jika harus mengajar kegiatan yang sama di
kemudian hari?
Reflesksi siswa
1. Apakah peserta didik merasa senang dengan kegiatan pembelajaran
ini?
2. Apakah peserta didik memahami materi yang disampaikan guru?
2. Berikut adalah diagram penjualan kendaraan bermotor pada dua kuartal terakhir di
sebuah perusahaan otomotif. Dari kedua diagram tersebut, analisislah data berikut!
NO.
KUNCI JAWABAN SKOR
SOAL
Y
1.a 2
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑆𝑘𝑜𝑟
Nilai =
𝑆𝑘𝑜𝑟
𝑥 100
𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙
Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran:
Interval
Predikat Keterangan Rencana Tindak Lanjut
Nilai
Belum Diberi kegiatan berlatih kembali
mencapai menganalisis data dalam bentuk diagram
< 75 Kurang
tujuan batang dengan bimbingan guru.
pembelajaran
Diberikan soal latihan tentang
menganalisis data dalam bentuk diagram
batang 2 variabel AB dalam dua kategori.
Sudah
mencapai
75 – 83 Cukup
tujuan
pembelajaran
Interval
Predikat Keterangan Rencana Tindak Lanjut
Nilai
Dapat menjadi tutor sebaya atau diberi
tantangan lebih, misalnya menganalisis
data dari diagram batang tergambar
sebagian.
sudah
mencapai
93 - 100 Sangat Baik
tujuan
pembelajaran
MENGANALISIS DATA DALAM BENTUK DIAGRAM
BATANG
Informasi dari sebuah data dapat dengan mudah dipahami jika disajikan dengan
benar. Salah satu bentuk penyajian data yaitu dalam bentuk diagram batang. Dari
sebuah diagram batang, kita dapat menganalisis dan memeriksa informasi dengan lebih
mudah untuk mendapatkan wawasan dan pemahaman tentang pola, perbandingan, dan
tren yang terkait dengan data yang disajikan. Berikut adalah contoh analisis data dalam
bentuk diagram batang!
Contoh Kasus:
Informasi yang dapat kita peroleh dari diagram batang tersebut adalah:
Tahun 2019 Provinsi X memproduksi sampah sebanyak 500 ton, tahun 2020
sebanyak 150 ton, tahun 2021 sebanyak 300 ton, dan tahun 2022 sebanyak 80 ton.
Produksi sampah paling banyak terjadi pada tahun 2019.
Jumlah produksi sampah tahun 2019-2022 adalah 500 + 150 + 300 + 80 ton =
1.030 ton.
Penurunan jumlah sampah terjadi pada tahun 2020 yaitu 500-150 ton =
350 ton dan tahun 2022 yaitu 300 – 80 = 220 ton.
Penurunan jumlah sampah tahun 2022 lebih kecil daripada tahun 2019 yaitu
sebesar 220 ton.
Selisih antara jumlah sampah tahun 2019 dan tahun 2022 sebesar 420 ton.
Jika pemerintah Provinsi X manargetkan sampah setiap tahunnya produksi
sampah tidak boleh melebihi jumlah 200 ton, maka produksi sampah tahun
2019 dan tahun 2021 dianggap melebihi target dan perlu dievaluasi.
Jumlah rata-rata sampah Provinsi X dari tahun 2019-2022 yaitu
Kesimpulan:
Dari data produksi sampah selama 4 tahun (2019-2022), terdapat 2 tahun
yang mengalami penurunan produksi sampah dan produksi sampah yang
paling banyak turun terjadi tahun 2019, namun bukan produksi sampah
paling sedikit. Untuk menurunkan jumlah produksi sampah, Dinas
Kebersihan Provinsi X dapat memberikan pelatihan kegiatan 3-R
/pengolahan sampah kepada masyarakat atau mengadakan bank sampah.
INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN
Diagram Batang
Membuat Papan Semua komponen tepat Ada 1 komponen yang Ada 2 komponen yang Ada 3 atau lebih komponen
kurang kurang yang kurang
Diagram Batang
Ketepatan Data Semua data tepat Ada 1 data salah Ada 3 atau lebih data salah
Ada 2 data salah
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑃𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
Nilai :
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠i𝑚𝑎𝑙 𝑥 100 = . . .
Penilaian Presentasi
Kemampuan Berbicara dengan sangat Berbicara dengan lancar Berbicara cukup lancar Berbicara kurang lancar
lancar
Berbicara
Sikap saat Presentasi Fokus dan bersikap sangat Fokus dan bersikap baik Cukup fokus dan cukup Kurang fokus dan kurang
baik bersikap baik bersikap baik
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat menyajikan data menggunakan diagram batang
Petunjuk Umum
1. Tulis identitas kelompok dengan benar dan lengkap.
2. Baca LKPD ini dengan teliti dan ikuti petunjuknya.
3. Lakukan kegiatan sesuai dengan langkah-langkah dalam LKPD.
Langkah Pembelajaran
1. Tentukan dan centang (√) salah satu tema yang disepakati oleh kelompok!
............................................................................................(tema lainnya).
Selamat bekerja!
MEDIA PEMBELAJARAN